Barru, Sulsel β Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Barru menggelar aksi demonstrasi di depan Kantor Bupati Barru dan di pelataran Gedung MPP pada Selasa (27/5) sebagai bentuk evaluasi terhadap 100 hari kerja Bupati Barru pasca pelantikan periode 2025β2030.
Sejumlah kader HMI turun ke jalan membawa spanduk bertuliskan tuntutan serta kritik terhadap kinerja Bupati Barru. Dalam orasinya, massa aksi menyoroti terkait wacana pengadaan mobil dinas dan renovasi rumah jabatan (Rujab) Bupati Barru ketimbang memprioritaskan kepentingan rakyat dan meminta Bupati Barru untuk mengembalikan hak kerja dari beberapa pekerja yang dirumahkan serta memperhatikan pembangunan infrastruktur yang mampu berdampak terhadap masyarakat banyak.
Ketua Umum HMI Cabang Barru, Hendra dalam keterangannya menyatakan bahwa aksi ini merupakan bentuk tanggung jawab moral mahasiswa dalam mengawal jalannya pemerintahan.
βKami menilai bahwa dalam 100 hari pertama kepemimpinan Bupati Barru, belum ada terobosan signifikan yang menyentuh langsung kebutuhan masyarakat. Bahkan, beberapa janji politik saat kampanye belum menunjukkan arah realisasi yang jelas,β ujar Hendra.
HMI Cabang Barru mendesak agar Bupati Barru segera melakukan langkah konkret dalam menuntaskan berbagai persoalan prioritas dengan mengedepankan kepentingan rakyat.
βKami bukan datang untuk menjatuhkan, tetapi untuk mengingatkan. Pemerintah harus terbuka terhadap kritik konstruktif dan berharap denga adanya aksi demonstrasi ini Bupati Barru tidak tinggal diam dan mampu melakukan kerja-kerja nyata yang betul-betul mampu menyentuh masyarakat, bukan hanya melakukan kegiatan seremonial,β terang Hendra.
Dirinya mengharapkan agar tuntutan yang disuarakan mampu dijadikan sebagai bahan evaluasi dalam penyusunan program lanjutan oleh Bupati Barru.
