MATA JURNALIS NEWS, GOWA – Penataan kawasan kumuh masih menjadi pekerjaan rumah bagi kita semua, bahkan program tersebut masuk prioritas dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) di kabupaten Gowa.
Gelontorkan bantuan sudah dikucurkan pemerintah, baik dari pos anggaran pusat provinsi maupun daerah. Namun disayangkan, masih ada pemerintahan desa di tahun 2024 ini terkesan abai dan tidak memprioritaskan estetika kantor.
Seperti halnya Desa Paranglompoa yang berlokasi di kecamatan Bontolempangan, kabupaten Gowa Sulawesi Selatan (Sulsel) nampak terlihat kumuh dan tidak terawat.
Salah satunya sindiran warga yang melintas saat berbincang dengan awak media Menurutnya, kepala desa tersebut belum ada niat adanya perbaikan kantor hingga kini, bahkan nampak kumuh.
“Padahal kantor desa salah satu tempat pelayanan bagi masyarakat yang keberadaannya vital bagi kepentingan warga, sangat membutuhkan perubahan melalui perbaikan kantor demi kenyamanan bersama,” kata Jamal.
disamping itu menurut keterangan warga sekitar staf desa juga malas berkantor
“beberapa staf itu malas berkantor hanya satu sampai tiga orang ji itu yang rajin ” ujarnya
Sementara, Kepala Desa Paranglompoa Yusuf saat dijumpai Wartawan dikediamannya Senin (2/9/24) menjelaskan kantor desa akan segera diperbaiki.
“Kami sudah mengajukan untuk diadakan renovasi, namun menurut pendamping tidak ada posnya untuk perbaikan kantor, Insya Allah tahun depan baru bisa diperbaiki,” ujarnya didampingi Fian ketua BPD Desa Paranglompoa