Example 325x300 Example 325x300
EkobisKab. Barru

Hadirnya Perseroda, Abustan : Barru Akan Lebih Maju 

×

Hadirnya Perseroda, Abustan : Barru Akan Lebih Maju 

Sebarkan artikel ini
Sekretaris Daerah Barru, Dr. Ir Abustan AB M.Si

Mata Jurnalis News, BARRU – Tim Program Penanggulangan Kemiskinan Perkotaan (P2KP) mengelar Seminar Akhir penyusunan studi kelayakan Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) tahun anggaran 2020 bersama segenap Kepala Perangkat Daerah terkait.

Dari data yang diperoleh Bupati Barru yang diwakili Sekretaris Daerah, Abustan AM membuka kegiatan ilmiah ini di Ruang Rapat Bappeda Barru, Selasa (8/12/2020) siang tadi.

Dalam arahannya, Sekda Abustan menyampaikan terima kasih kepada Tim Penelitian, Pengembangan dan Kebijakan Daerah (P2KP) Unhas, yang melaksanakan seminar akhir dalam mewujudkan Perseroda sesuai harapan yang didalamnya ada beberapa jenis usaha.

“Kenapa kita harapkan hadir Perseroda, untuk hadapi tantangan global dan peluang untuk berivenstasi melalui Perseroda terbuka lebar,” ujarnya.

Ia juga kataka  perseroda adalah penopang perkembangan sektor  perekonomian disebuah Daerah.

“Kami yakin Barru akan maju kalau Perseroda hadir, apalagi didalamnya nantinya, ini akan dapat membuka usaha lagi,” sebutnya dihadapan para kepala perangkat daerah, Tim Ahli Unhas, Direksi Perseroda Samudra Nusantara Barru, serta beberapa pihak terkait.

Pelaksanaan seminar akhir ini, dalam upaya pendirian BUMD Barru yang diproyeksikan sebagai induk dari setiap jenis usaha di Daerah.

Kedua dukumen kelayakan ini didirikannya Perseroda, sebagai dasar naskah akademik untuk penyusunan regulasi ranperda pendirian Perseroda.

Sementara itu, Mahyuddin Tim P2KP Unhas mengatakan, untuk mendirikan BUMD perlu kajian penyusunan pendirian BUMD dengan melibatkan komponen terkait.

“Semoga seminar ini berjalan lancar dan dokumennya segera rampung,” harap Tenaga Ahli P2KP Unhas ini.

Lanjut Mahyuddin, secara terstruktur beberapa unit usaha yang prospek untuk dijadikan sebagai awal unit usaha, yakni dibidang Perdagangan, Pertambangan, Pariwisata, Pusat Distribusi Gas Alam, dan perseroan yang jadi wadah bagi Kawasan Ekonomi Khusus nantinya.

“Dari kelima unit usaha yang dikaji dan jadi dasar operasional awal Perseroda ini, terdapat dua unit usaha yang prospek untuk membawa Barru menasional sekaligus meningkatkan pendapatan asli daerah secara signifikan sebagai perdagangan untuk pangan Ibukota negara baru di Kalimantan serta wadah bagi aktivitas ekonomi di Kawasan Emas Barru, untuk menangkap peluang ekspor impor.” tutup Mahyuddin

(Indasari)