Mata Jurnalis News, BARRU – DPRD kabupaten Barru mengelar sidang paripurna penyerahan rancangan Kebijakan Umum APBD, dan Prioritas Plafon Anggaran Sementara (KUA-PPAS) tahun anggaran (TA) 2021, Selasa (03/11) di gedung DPRD Barru, di Jl Sultan Hasanuddin, Kecamatan Barru, Kabupaten Barru, Sulsel.
Hadir dalam kesempatan itu, PLT Bupati Ir H. Nasruddin, Sekkab Abustan, Ketua DPRD Lukman dan Anggota DPRD unsur pimpinan Forkopimda dan sejumlah kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD).
Dalam sambutannya, PLT Bupati Nassurdin mengapresiasi pelaksanaan sidang parpurna itu. Ia berharap pembahasan KUA-PPAS 2021 di DPRD dapat berjalan lancar dan selesai tepat waktu.
“Melalui forum ini, saya mengapresiasi dan ucapan terima kasih yang setinggi-tingginya kepada pimpinan dan segenap anggota Dewan yang terhormat atas kesediaannya untuk menerima dan selanjutnya membahas dokumen KUA dan PPAS Tahun Anggaran 2021.” ujarnya.
Lanjut Nasruddin katakan, Saya bersyukur bahwa penyerahan rancangan Kebijakan Umum APBD (KUA) serta Prioritas dan Plafon Anggaran Sementara (PPAS) Tahun Anggaran 2021 kabupaten Barru dapat dilaksanakan pada hari ini sejalan dengan siklus perencanaan, dengan disertai semangat kemitraan yang tinggi dan komitmen yang kuat antara eksekutif dan legislatif.
Menurutnya, Hal ini menggambarkan betapa pentingnya KUA-PPAS dalam konteks pelaksanaan anggaran yang akan dilaksanakan oleh pemerintah kabupaten Barru pada tahun anggaran 2021.
“Penyerahan yang akan dilanjutkan dengan penandatanganan nota kesepahaman ini merupakan wujud kerjasama yang sinergis antara DPRD dengan Pemerintah Kabupaten Barru dan juga manifestasi dari tanggungjawab bersama dalam mewujudkan penyelenggaraan pemerintahan yang mengedepankan transparansi dan akuntabilitas sehingga tercipta good governance,” tandasnya.
lebih jauh ia katakan, Penyusunan Kebijakan Umum APBD (KUA) merupakan bagian dari perwujudan penerapan prinsip-prinsip kepemerintahan yang baik dalam bidang pengelolaan keuangan.
“Perencanaan pengelolaan keuangan diawali dari penyusunan dokumen perencanaan tahunan daerah berupa Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD). Selanjutnya penyusunan KUA merupakan tahapan perencanaan pembangunan untuk menghasilkan dokumen yang berisi kebijakan bidang pendapatan, belanja, dan pembiayaan serta asumsi yang mendasarinya untuk periode 1 (satu) tahun sebagai perincian lebih teknis dari dokumen Rencana Kerja Pembangunan Daerah (RKPD),” tuturnya.
Dikatakannya, Adapun program-program prioritas tersebut telah disesuaikan dengan tema RKPD Percepatan Pemulihan Pembangunan Sosial Ekonomi dan Politik intuk Barru yang lebih Maju.
“penyerahan KUA dan PPAS, dapat Saya sampaikan bahwa dalam kondisi pandemi covid 19 saat ini, kita masih harus menyesuaikan pengalokasian anggaran, dan menentukan skala prioritas program dan kegiatan. Dengan tidak mengurangi porsi anggaran untuk program kegiatan lainnya, program prioritas ini akan sejalan dengan tugas pokok dan fungsi SKPD sehingga secara simultan dapat dilaksanakan.” Jelas Nasruddin.
Kebijakan Umum APBD Kabupaten Barru Tahun Anggaran 2021 memuat program-program yang akan dilaksanakan oleh pemerintah kabupaten untuk setiap urusan pemerintahan dengan memperhatikan prioritas pembangunan daerah tahun 2021 dan disertai dengan proyeksi perencanaan pendapatan daerah, alokasi belanja daerah, sumber dan penggunaan pembiayaan serta asumsi yang mendasarinya, tambahnya.
Dari data yang diperoleh Adapun perkiraan pendapatan Tahun 2021 sebesar Rp. 957.284.303.545 terdiri dari Pendapatan Asli Daerah sebesar Rp. 106.995.777.751; Pendapatan Transfer sebesar Rp. 826.910.725.794 dan Lain-Lain Pendapatan yang sah sebesar Rp. 23.377.800.000.
Dalam kesempatan itu ia juga tak lupa mengucapkan banyak terimakasih kepada pimpinan dan segenap anggota dewan atas dukungan dan kerja samanya.
“Terimakasih atas dukungan dan kerjasamanya dalam rangka melaksanakan berbagai program dan kegiatan pembangunan bagi kesejahteraan masyarakat di Kabupaten Barru, Masyarakat yang kita cintai ini tentu sedang menunggu, apa yang kita rencanakan dan yang akan kita lakukan pada tahun anggaran 2021.” Tutup Plt Bupati Barru.
(Redaksi/Abr)
