MATA JURNALIS NEWS, PANGKEP – Sejumlah warga yang sedang melintas dan berkendara mengeluhkan tanah yang berserakan di Jl. Sultan Hasanuddin, Poros Pangkep Sulawesi Selatan (Sulsel).
Tanah berserakan tersebut disebabkan karena adanya proyek timbunan, tanah itu menempel dan terbawa ban kendaraan proyek kemudian terjatuh di jalan raya.
Selain itu, ceceran tanah tersebut sangat membahayakan bagi pengendara karena pada musim hujan seperti sekarang, apalagi wilayah tersebut juga termasuk rawan kecelakaan.
Pantauan matajurnalisnews.com Rabu, (11/12/24) puluhan pengendara yang melintas tampak menghindari tanah yang berserakan tersebut.
Fadly salah satu pengendara yang mau ke Makassar mengatakan, tanah yang berserakan tersebut sangat membahayakan penguna jalan.
“Tadi saya melintas hampir terpeleset motorku, banyak tanah merah berserakan di jalan,” ujarnya.

Lanjut iya katakan, Seharusnya disiram jangan dibiarkan begitu kasihan pengendara kalau terjatuh siapa yang bertanggung jawab.
“Bisa bahayakan nyawa orang itu pak, bisa-bisa nanti ada orang terpeleset,” imbuh Fadly.
Sementara itu, salah satu warga sekitar yang enggan disebutkan namanya mengungkapkan, tanah tersebut berasal dari mobil truk pengangkut tanah yang keluar masuk proyek timbunan.
“Seharusnya mereka yang bekerja kan melihat seperti ini dan segera dibersihkan,” ungkapnya.
hingga berita ini diterbitkan belum diketahui siapa pemilik proyek tersebut, sedangkan Kasat Lantas Pangkep saat dikonfirmasi belum memberikan tanggapan .