MATA JURNALIS NEWS, MAKASSAR – Perjalanan pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Sulawesi Selatan (Sulsel), Danny Pomanto-Azhar Arsyad (D1A), di Kabupaten Jeneponto pada Selasa (22/10) menjadi momen penting dalam rangkaian kampanye mereka.
Dengan mengusung tagline “Baik untuk Sulsel,” pasangan ini memulai kunjungan mereka di Desa Beroanging, Kecamatan Bangkala Barat, dan Pasar Allu. Di setiap titik kunjungan, Danny dan Azhar melakukan dialog langsung dengan masyarakat, mendengarkan keluhan, aspirasi, serta harapan yang mereka sampaikan.
Seperti halnya di Desa Pallantikang, Kecamatan Bangkala, D1A melanjutkan kunjungan mereka dengan bertemu masyarakat setempat.
Kunjungan ini mendapatkan sambutan hangat dari masyarakat yang hadir, termasuk dari tokoh-tokoh lokal seperti Mulyadi Mustamu Krg. Tinggi, yang menyambut pasangan ini di kediamannya.
Setiap pertemuan yang dilakukan, D1A berusaha mengapresiasi masukan warga dan memastikan komitmen untuk menindaklanjuti aspirasi tersebut.
Selain itu, Pasangan D1A juga mengunjungi Desa Bonto Jala di Kecamatan Tamalatea serta warga Camba-Camba di Kecamatan Batang.
Dalam pertemuan di Camba-Camba, banyak warga yang menitipkan harapan besar terkait peningkatan kesejahteraan dan pemerataan pembangunan infrastruktur di daerahnya.
Selain itu, Danny Pomanto-Azhar Arsyad turut melakukan ziarah ke makam Raja-Raja Binamu di Jeneponto sebagai bentuk penghormatan terhadap sejarah dan budaya lokal yang masih dijunjung tinggi oleh masyarakat.
Pernyataan Danny Pomanto: Mewujudkan Perubahan Nyata
Dalam berbagai kesempatan, Danny Pomanto selalu menegaskan komitmen pasangan D1A untuk menghadirkan perubahan nyata bagi seluruh lapisan masyarakat Sulawesi Selatan.
“Kami tidak hanya berjanji, tetapi bertekad untuk mendengarkan dan merealisasikan harapan masyarakat,” kata Danny di hadapan warga Jeneponto.
Menurut Danny, pendekatan langsung seperti dialog terbuka adalah kunci untuk memahami kebutuhan nyata masyarakat di berbagai wilayah. Hal ini penting agar visi “Baik untuk Sulsel” yang mereka usung bisa diwujudkan sesuai dengan aspirasi dan kondisi lapangan.
“Setiap keluhan dan masukan yang kami terima di setiap kunjungan bukanlah sekadar catatan, tetapi menjadi acuan utama dalam menyusun kebijakan dan strategi kami ke depan,” lanjutnya.
Azhar Arsyad, sebagai calon Wakil Gubernur, juga mengutarakan harapan bahwa kebersamaan dan komunikasi dengan masyarakat adalah landasan penting untuk memajukan daerah.
“Kami akan terus hadir, mendengar, dan bekerja bersama masyarakat Sulawesi Selatan demi mencapai kesejahteraan bersama,” ujarnya.
Dengan komitmen yang kuat untuk membawa perubahan nyata, Danny Pomanto-Azhar Arsyad berharap dukungan yang diberikan oleh masyarakat Jeneponto dapat menjadi langkah awal dalam perjalanan panjang menuju pemerataan kesejahteraan di Sulawesi Selatan.
Melalui dialog terbuka dan penghormatan terhadap sejarah lokal, D1A berusaha menunjukkan keseriusan mereka dalam merangkul semua lapisan masyarakat.
