Mata Jurnalis News, AMBON – Puluhan penumpang KM Dobonsolo Kecewa karena batal berangkat akibat tidak memiliki Sertifikat Vaksinasi Covid-19.
Hal ini sampaikan salah satu penumpang yang teriak kepada petugas pelni akan aturan yang secara tiba-tiba dikeluarkan tanpa ada pemberitahuan saat membeli tiket.
“Kami tidak tau bahwa tanggal lima sudah diberlakukan vaksinasi jika ingin berangkat. Karena kami beli tiket ini Jauh sebelum tanggal keberangkatan, lagi pula sehari sebelum berangkat kami sudah melakukan antigen dan hasilnya Negatif tapi kenapa kami tetap dilarang” ujar Anita dengan raut kecewa, Selasa (6/7).
Sedangkan pihak Pelni yang dijumpai Matajurnalisnews.com mengatakan, kami hanya menjalankan tugas dan itu sudah menjadi syarat jika ingin berangkat.
“Kami hanya menjalankan tugas jadi kalau belum di vaksin tidak boleh berangkat, walaupun sudah melakukan Antigen dan hasilnya Negatif,” Singkat petugas pelni.
Sedangkan warga ambon yang ikut berangkat, mengatakan di Ambon itu angka covid-19 meningkat sehingga pemerintah sana menegaskan untuk seluruh masyarakat harus divaksin.
“Diambon itu kakak angka covid-19 meningkat sehingga pemerintah Ambon wajibkan untuk divaksi, tapi banyak yang tidak mau, jadi pada saat berangkat banyak yang tidak bisa berangkat karena tidak memiliki sertikfikat vaksin,” Jelas Ireni
(Red)
